Beberapa menit setelah mengirimi semua pesan kepada orang orang yang perlu aku sampaikan pesan terakhir(?)mungkin. Setelah menjalanin beberapa bulan lamanya aku sudah banyak mengetahui hal kejanggalan yang terjadi pada hidup ku selama ini dan dengan lelaki brengsek itu mengadopsi aku maka akan semakin membuat aku tambah mudah mengungkapkan semuanya,hahha terimakasih karena sudah memberikan jalan. Kami disini membagi tugas menjadi dua; Yaitu kak winwin dan bang mark menuju gudang yg telah aku siapkan sebagai jebakan dan membawa polisi menuju gudang tersebut buat menangkap semua kuracaci suruhannya bangsat itu,lalu mengungkapkan semua kebenaran yang selama ini di manipulasi oleh si bangsat dan kakak tiri ku. Lalu tugas kedua yaitu aku,aku yang akan membalaskan dendam dendam pada keluarga yang pernah bangsat itu lakukan dan memberikan hukuman yang setimpal atas perbuatannya,dan pada siang hari itu akhirnya Jung Jaehyun sadar juga atas keganjalan yang aku lakukan pada ponselnya tapi sayangnya saat itu aku belum keluar sama sekali dari rumah itu sebab sedang menjalankan misi ku untuk membakar rumah ini menjadi hangus beserta isi didalam nya,dan tidak sesuai dengan perhitungan ku kalo Jung Jaehyun bisa lebih cepat sadar nya. Huu membuat ku lelah
“Oke semua nya sudah beres tinggal tumpahin semua bensin di sini”cetus ku yang sedang menumpahkan semua bensin kesudut ruangan dapur dan ruang tengah itu lalu kunyalakan kompor dan meletakan kain disampingnya agar terbakar dan merembat ke bawah lalu membakar keseluruh sudut rumah itu.
“hahha mampus mampus kau Jung Jaehyun akan gue bakar semua harta haram loh ini”aku yang melihat api sudah mulai merambat ke lantai dapur itu.
“Gue harus cepet pergi dari sini!sebelum si bangsat itu menangkap ku dan menyadari rumahnya terbakar”dan saat aku mencoba melarikan diri lewat pintu samping rumah itu tiba tiba saja Jaehyun berlari menuju tempat persembuyian ku
“HEI ANAK GAK TAU DIRI KELUAR KAMU HA!KAMU PIKIR SAYA GAK TAU PERBUATAN KAMU?CEPAT KELUAR ATAU SAYA TARIK PAKSA KAMU DAN MEMBUNUH KAMU DETIK INI JUGA??”Jaehyun membuka pintu ruangan rumah itu satu persatu agar menemukan diri ku.
“Anjing!!pakek kesini pula gue kurang gerak cepat ini anjirr gimana ini gue gak bisa keluar lagi disana dijaga ketat ck!”aku yang melihat Jaehyun yang sudah mulai dekat dan melihat keluar rumah banyak bawahannya menjaga ketat rumah ini
“Nah itu iya disana aja deh gue ngumpet bodo lah penting gue sembunyi dulu baru mikirin rencana berikutnya”aku yang langsung menuju kamar yang pintunya terbuka sedikit dan langsung masuk lalu menguncinya dan bertepatan disaat itu juga Jaehyun sudah sampai didepan kamar yang baru saja tertutup
“Ahhhhh kamu ingin main petak umpet dengan saya ya anak manis!hmm ayok sini biar papi jaga,kalo sampe kamu dapat papi bawa keluar ya dan papi sayat sayatin seluruh kulit mulus kamu sayang dan kamu akan papi mandiin dengan air yang bewarna merah hmm oke sayang papi cari yaa”Jaehyun yang membuka satu persatu ruangan di sana dan ya
BRAKK BRUKK
Jaehyun yang terus mengedor gedor pintu yang tertutup rapat itu dan iya disitulah tempat persembunyiaan gue.
“MAMPUS GUE!cepet banget sih tuh orang nemuinnya,duh gimana nih??bentar lagi apinya merambat kesini dan meledak lagi dan gue sama sekali belum keluarr??ah anjirr kenapa jadi gini sih”aku yang sedari tadi mondar mandir mencari jalan keluar
“SEUL BII SAYA TAU KAMU ADA DIDALAM BUKA ATAU SAYA DOBRAK INI PINTU HA!?”dia yang terus mengedor gedor pintu itu
“Ck!gimana nih ah loncat aja deh iya loncat?”
“LEE SEUL BI DALAM HITUNGAN KETIGA HABIS KAMU DITANGAN SAYA AKAN SAYA DOBRKA INI PINTU!”
SATU
“Iya keputusan yang benar gue harus segera melarikan diri sebelum ikutan mati disini bersama tuh manusia hina”aku yang langsung segera berlari kearah balkon yang dilengkapin dengan kaca tranparan itu.
DUA
“Apapun yang terjadi nanti gue hanya bisa pasrah aja ya tuhan yang penting semuanya sudah terbongkar dan untuk keluarga ku maaf dan terimakasih”aku langsung segera ancang ancang mengambil posisi berlari sekencang apa pun itu agar kaca itu bisa pecah dan aku bisa segera keluar dari sini.
TI—
“Mama gue menyusul mu”
GA
BRAKK CASS PRAKK DUARRR
Didetik itu juga dan secara bersamaan tiga kejadian terjadi dimana Jaehyun berhasil membuka pintu itu dengan paksa,lalu aku yang berhasil meloloskan diri loncat dari lantai dua dengan memecahkan kaca tebal itu menggunakan tubuh ku ya sudah bersimbah begitu banyak darah akibat penyakit yang ku derita, dan bersamaan itu juga rumah dan isinya yang dikumpulkan oleh lelaki itu dari dulu sampai sekarang didetik itu juga hangus terbakar sijago merah secara merata dan dirinya juga ikut terbakar bersama rumah dan barang kesayangannya,dan untuk anak buah nya masih ada yang selamat dan ada juga yang ikut terbakar lalu dalam waktu beberapa menit rumah itu habis ludes terbakar oleh jago merah tidak ada satu pun yang tersisa dan setelah beberapa jam kemudian akhirnya ada petugas kebakaran memadamkan api tersebut dan berbondong bondong warga beserta wartawan mengerumunin rumah itu untuk mendapatkan berita hot yang akan disiarkan pada hari ini.
“Boss kira kira kita sempat gak kesana nya?ini udah ada berita kematian mereka boss”tanya salah satu lelaki yang saat ini fokus melihat acara live berita di ponselnya.
“Sempat gak sempat kita harus kesana dan menyelamatkan nya saya harap dia bisa bertahan sampai kita sampai”ucap lelaki yang duduk di kursi penumpang dan didepannya ada dua bodyguard yang sibuk menyetir dan menyimak berita tersebut.
Sesampainya disana seluruh orang disibukkan dengan kegiatannya masing masing,api yang masih terus menyala dan asap yang mengepul bewarna hitam berkumpul diatas langit gelap itu.
“Cari dia kesemua tempat jangan sampe ada yang terlewat,kita harus segera menyelamatkannya”cetus lelaki itu merintah dan dua orang itu segera berpencar untuk mencarinya di tengah ramai dan panas nya tempat itu.
“Please gue mohon tuhan semoga dia masih bisa diselamatkan,semoga dia baik baik aja”batin lelaki itu
“Seul bertahan ya bentar lagi bantuan datang dan semoga kamu baik baik aja”sambungnya yang terus berlarian kesana kemari walau sulit karena terhalang oleh panas dan asap yang mengepul tidak menjadi hambatan dia untuk mencarinya.
Setelah kesekian lamanya mencari akhirnya yang di cari berhasil ditemukan juga dengan keadaan ku yang sangat tidak layak dikatakan selamat,tubuh bersimbah darah,kulit terkoyak karena tusukan kaca yang pecah,kepala pecah dibagian belakang karena posisi aku jatuh terlentang dan kepala duluan yang mendarat,lalu kulit yang terkena asapan api tersebut.
“CEPAT SEGERA BAWA MOBIL KESINI SEBELUM ADA YANG MELIHAT KITA!”cetus lelaki itu yang berhasil menyelamatkan ku.
“Dan mayat yang ada di mobil cepat letakkan disini ingat jangan sampe ketahan,Paham!”sambungnya lagi
“Baik bos”
“Seul bertahanlah ya pleasee saya mohon”batinnya yang terus mengusap muka ku yang besimbah darah dan sedikit kotor akibat asap tersebut.
Setelah mobil sampai lelaki berjas hitam yang dikenal sangat dermawan dan bijaksana setiap perkataannya selalu di tanggungjawabkan mengendong ku ala bridel style dan langsung memasukanku ke mobil tersebut dan bergegas pergi dari sana.
“Kita langsung terbang kekorea” perintah lelaki itu.
“Ha?tapi bos apa sempat kita kesana dengan keadaan nona seperti itu?takut kita gak bisa menyelamatkannya”saran lelaki yang sedang menyetir
“Sempat,nanti dipesawat akan ada dokter yang menanganinnya dan merawatnya,kita ambil pesawat pribadi saya saja dan hubungin dokter kepercayaan saya suruh siapkan segalanya satu jam setengah lagi kita sampai di bandara!”perintah nya lagi
“Baik bos siap laksanakan”cetus kedua lelaki itu dan segera menjalankan tugasnya.
Disisi lain
Keluarga Lee dan yang lainnya sudah datang ke tempat kejadian itu dan disana juga ada Daddy nya Mark (Ten lee) dan Baba nya Winwin (Yuta) mereka semua selamat dan sudah bebas dari sakitnya lalu disnaa juga ada Lee Taeyong yang tak kalah sehatnya dari koma yang saat itu dialami.
Dan tempat itu sudah berhasil diamankan lalu seluruh jenazah di kumpulkan di satu tempat lapangan yang tak jauh dari tempat tersebut lalu seluruh keluarga Lee dan yang lainnya mendekati jenazah yang mereka cari.
“Pa adek hikss hikss gak mungkin kan pa hiks hiks”cetus Haechan saat mereka semua sudah menemukan dan melihat jasad yang dicari.
“Gak?gak mungkin dia seul bi?”cetus Jaemin dan Xiaojun bersamaan dan kalo saja itu bukan situasi sedih mungkin mereka berdua sudah jadi bahan candaan oleh teman temannya.
“Iya bener itu adek kita bang Lee seul bi”cetus Yang yang dan semua orang heran mendengar omongan nya.
“Kok lu bisa yakin itu adek?”tanya Haechan yang sudah menarik kerah baju Yangyang karena sedikit emosi
Yangyang melepaskan cengkereman itu lalu mendekati jasad itu lebih dekat lagi yang ditutupin kain putih menyelimutin seluruh tubuhnya dari kepala sampai kaki.
“Itu”Yangyang menunjuk sebuah gelang yang masih utuh cuma sedikit kusam karena kena asapan debu itu,gelang tangan karet bewarna hitam dan dilengkapi mainan kunci yang masih terlilit ditanga jasad itu.
Semua orang melihat yang ditunjuk dia lalu menaikkan alis sebelah tanda tidak paham maksud dari apa yang mereka lihat.
“Gelang itu dan gelang ini”menunjuk gelang yang dipakai ditangannya sendiri
“Ini adalah gelang couple arti dari tali persaudaraan kami,gue memakai gembok dan adek memakai kunci,walau bukan adek yang secara langsung memberikannya sama gue waktu itu. Tapi?dia menaruknya di meja belajar kamar gue waktu dia mau diadopsi sama lelaki hina itu,dan disitu setelah gue tau artinya lalu gue pakai dan suatu saat nanti kalo kami bertemu lagi akan kami buka moment yang pernah kami jalanin bersama menggunakan kunci itu karena seluruh moment itu tersimpan di gelang ini”dia mengangkat tangannya dan menunjukkan gelang bermainan gembok.
“Tapi itu hanya bisa dilakukan kalo kami saling bertemu dan saling memakainya,kalo gini hikss hikss hikss”Yangyang yang langsung jatuh terduduk di samping jasad adiknya dan menangis sambil tertunduk.
“Hiks hikss hikss hikss papa Tuhan jahat banget hiks hiks kenapa dia menghukum Abang dengan cara ini hiks hikss GAK ADIL”menekankan kata terakhir
“Bang gak boleh ngomong gitu,Tuhan itu baik dan Tuhan itu adil,dia adik banget sebab orang yang baik akan duluan perginya dibanding orang orang jahat,karena dia gak mau terus menghidupkan orang baik itu takutnya nanti dia berubah jadi jahat”cetus Taeyong menguatkan anaknya yang terus mengusap usap punggung itu.
“Bearti kita jahat ya pa?dan seul bi baik?”
“Kita gak jahat tapi hanya sedikit jahat dan seul bik bukan hanya baik,tapi dia berhati malaikat”
“Jadi kita harus ikhlaskan dia ya abang gak boleh gini abang harus kuat kalo abang terus nangis yang ada adek nanti gak tenang perginya dan dia bisa sedih lo”sambungnya lagi
“DASAR BAJINGAN JUNG JAEHYUN!GUE BENCI BANGET DENGAN LU JAEHYUNN!!!”cetus Yangyang yang sudah naik pitam saat mengingat lelaki itu.
“Hey sudah lah jangan terus emosi Yang dia sudha mendapatkan apa yang harus dia dapatkan?gue denger jasadnya hangus dilada sijago merah?”cetus Haechan yang sebenarnya sangat muak mendengar nama itu disebut
“Iya chan itu benar dan mayat nya hampir tidak diketahuin”cetus Ten lee
“Yong kalo lu butuh sesuatu bilang kita ya?”cetus Yuta
“Yong kalo lu mau nangis gak papa nangis aja lu jangan sok sok kuat gitu didepan anak lu,mereka juga tau kalo sebenarnya lu lah yang paling terpukul sebab lu baru tau kalo ternyata seul bi lah anak kandung lo”cetus ten panjang lebar dan merangkul Taeyong yang sempat tadi duduk menenagkan Yangyang
“Gak gue gak mau nangis ten,percuma juga gue nangis smeua gak akan balik ke semula,dan Seul bi tetap berada dalam pelukan hangat tuhan ten,dan kalo gue nangis akan memperburuk suasana hati anak anak gue”jelasnya yang melihat kedepan dimana anak anaknya sedang ditenangkan oleh teman temannya tidak terkecuali winwin yang tidak ada disana
“eh yut anak lu dimana?gue gak ngeliat?”cetus Ten yang menyadari hal itu
“Entahlah gue juga kagak tau tuh anak kemana?perasaan tadi digudang itu masih ada deh”cetusnya
“Yaudah yok kita bawa anak lu terus kita kremasi”cetus ten memgunturupsi
“Bang Haechan yok suruh adik kamu menjauh dari jasad adek ya nak?” perintah Taeyong yang sudah menyuruh tenaga kesehatan itu untuk mengangkut jasad seul bi.
“Jun gak ada gunanya lu nyesal semua udah terjadi dan stop terus nyalahin diri lu,understand!”cetus mark mengusap punggung belakang adiknya lalu segera menyusul rombangan lainnya memasuki mobil dan mengikuti mobil ambulance itu menuju rumah duka.
“Seul maafin gue dan I Love You” batinnya lalu menyusul juga.
End.....